Kamis, 10 Mei 2012

Game yang Menghina Islam

Saya sebagai salah satu dari berjuta umat islam di dunia, merasa memiliki kewajiban untuk menyampaikan berita ini. Game adalah salah satu hiburan yang sangat dan sangat digemari orang , apalagi remaja dan anak-anak. tapi tanpa kita sadari, lewat permainan game tersebut kita telah di jajah oleh orang kafir. dijajah dalam hal waktu, yang bisa membuat kita lupa sholat, dijajah dalam hal keimanan melalui game.
Orang-orang kafir secara tidak langsung menghipnotis kita, agar kita tertarik dengan apa yang kita mainkan, dan lama-kelamaan kita menggilainya, bahkan merasa bahwa apa yang dimainkan tersebut adalah nyata. Ok sob , ini ada beberapa game yang mungkin secara sengaja atau tidak telah menghina islam . Saya sangat prihatin sob , karena game-game ini  justru game yang disukai remaja dan anak-anak islam, bahkan saya mengaku dengan jujur, pernah memainkan game ini dan sempat menggilainya "Ya Allah Ampun ya Allah ''. ini sob daftar game-gamenya :

DEVIL MY CRY 3
Game ini belum pernah saya mainkan sob,secara garis besar game ini menceritakan seseorang yang bertugas untuk menentang syaitan , dan caranya adalah dengan memasuki sarang setan yang terdiri dari 12 pintu. Dan Mari kita lihat unsur penghinaanya.


Sobat bisa melihat pintu tersebut, pintu tersebut adalah jalan menuju alam setan. pertama kali saya lihat pintunya saya merasa biasa saja, tidak ada yang aneh. dan setelah saya bandingkan dengan gambar yang ini.
Sobat tau ini gambar apa ??? ini adalah Pintu Ka'bah,dengan sengaja pintu dalam game ini dibuat persis menyerupai pintu ka'bah. dengan maksud, tidak lain dan tidak bukan adalah dengan maksud menghina kita semua umat islam, karena telah menyembah sarang setan (ka'bah). Mari kita telusuri lagi.

Sobat bisa lihat dengan JELAS , gambar yang dilingkari tersebut adalah lafadz ALLAH. Akankah sobat semua terima dengan penghinaan ini, kalau saya sangat tidak terima sob...
lanjut ke game berikutnya:

CLIVE BARKER UNDYING
Game garapan EA Games ini juga belum pernah saya mainkan sob, tapi saya sering melihat anak-anak kecil memainkan game ini dengan khusu' dan serius sob , ya saya merasa maklum. namanya juga anak kecil, tapi ternyata yang membuat mereka betah memainkan game ini adalah karena mereka digoda sama setan sob. secara tidak sadar mereka sambil bermain game juga sambil ditemanin setan. makanya betah sob. game ini juga mengisahkan perlawanan terhadap setan. dan letak penghinaannya adalah di saat memasuki istana setan. terdapat lafadz Allah di dindingnya :


Gambar diatas merupakan gambar istana setan. dan sobat bisa lihat sendiri. dengan jelasssss !!! terpampang tulisan arab dan Lafadz Allah. Nauzubillah... ini seolah-olah mengatakan bahwa siapa saja yang menyembah Allah adalah sekutu setan.
Astagfirullah...semoga yang buat game ini di azab oleh Allah .Aminn !! Lanjut ke game berikutnya:

PRINCE OF PERSIA
Game yang berlatar tempat di Persia atau sekarang adalah Kawasan Iran,Irak,Mesir ini secara keseluruhan memang bertemakan islam, seorang pangeran yang ceritanya membalas dendam ini memang dengan kasat mata tidak ada unsur penghinaanya terhadap islam. tapi setelah di selidiki,unsur penghinaanya adalah :

Sobat bisa lihat pedangnya pangeran dastan. bertuliskan Arab yang Artinya ''“Sebarkanlah ajaranku walau satu ayat pun” (Sabda Rasulullah SAW). lantas dimana unsur penghinaanya ??? didalam Game ini pangeran membunuh siapa saja yang menghalanginya ... dan membunuh prajurit-prajurit persia, tahukah sobat bahwa prajurit persia adalah muslim. secara tidak langsung game ini mengatakan bahwa ajaran Rasullulah yang disebarkan adalah ajaran membunuh. dan mengatakan bahwa umat islam adalah kaum barbar. Nauzubillahmindzalik..

GUITAR HERO  3
Orang yang memainkan game ini sob , dibuat mabuk !!! seolah-olah merasakan lantunan lagu dan jingkrak-jingkrak seperti yang di game,tanpa mereka sadari .Game ini menghina islam dengan Telak dan Jelas.mari kita lihat :


Apakah sobat terima ???? kalo saya Sangat TIDAK terima. Lafadz ALLAH dengan jelas terpampang dilantai panggung dan di injak-injak.dan coba sobat lihat latar belakang panggung adalah setan-setan semua. Nauzubillah,semoga Allah yang maha perkasa menghukum dengan hukuman yang pedih .

RESIDENT EVIL 4
Game yang bisa dibilang seru dan digemari remaja ini merupakan salah satu game yang menghina Islam sob, di dalam Game ini diceritakan seorang yang bertugas mengemban misi menyelamatkan dunia dari ancaman zombie (mayat hidup) dan zombie disini adalah dikategorikan jahat dan wajib di bunuh. Unsur penghinaannya sebenarnya sudah ada sejak pertama kali main, tapi yang sangat Jelas adakah saat Leon memasuki Sarang Zombie . Pintu tersebut terdapat simbol Iluminati dan pintu tersebut dibuat persis dengan pintu Pintu Omar Bin Khattab, Masjid Nabawi. Mari kita lihat :


Lambang Asli Iluminati pada pintu tersebut
 

Di bawah ini adalah pintu Umar Bin Khattab


Gabungan dan Unsur penghinaannya adalah :


Sangat jelas bukan??! gambar kaligrafi dari pintu umar bin khattab dibuat sama persis tanpa diubah Tulisan Kaligrafi yang Berlafadz Nabi Muhammad. dan di tindih dengan lambang iluminati .Nauzubillah...kita dapat mengambil kesimpulan bahwa sarang zombi , berpintu dengan lafadz Nabi Muhammad SAW, jadi maksud dari penghinaan ini adalah , kita semua umat islam pengikut nabi Muhammad SAW digambarkan zombie yang wajib dimusnahkan dari muka bumi. NAUZUBILLAHMINZALIK..
Itu adalah penelusuran saya tentang Game yang Menghina Islam. mari kita musnahkan game tersebut dengan cara tidak memainkannya, saya harap setelah sobat membaca artikel ini, sobat memberitahukan kepada sobat-sobat yang lainnya yang belum tahu, sebenarnya hampir semua game memiliki unsur yang sedikit menyinggung Islam, tapi saya rasa game yang telah saya bahas ini , sangat telak dan wajib dijauhi. wajib  ya sob !!!! saran saya, marilah kita menggunakan waktu dengan hal yang berguna , sebelum saya mengetahui Game-game ini menghina Islam, saya juga seorang yang suka bermain game , tapi setelah saya mengetahuinya  , degan jujur saya mengatakan,saya mulai memilih-milih game untuk dimainkan.Ok sob terimakasih sudah berkunjung , semoga bermanfaat ya.
(Dikutip dari http://zilzaal.blogspot.com

Selasa, 08 Mei 2012

“Killing Punch” The Blues itu Bernama Drogba

premierleague.com
Pastilah jantung kita hampir copot tatkala menyaksikan petinju Daud Jordan terjatuh karena pukulan Lorenzo Villanueva, Minggu malam kemarin. Lawannya yang asal Filipina itu melancarkan serangan bertubi-tubi lewat tangan kiri meski laga baru berjalan satu ronde. Kita tambah pesimis tatkala membaca statistik Lorenzo yang dalam sejarahnya selalu menang KO.  
Tapi Si Cino tahu bahwa di balik kekuatan itu terselip juga kelemahan. Memasuki ronde kedua, petinju asal Kalbar itu membalas dengan pukulan yang tak kalah mematikannya. Lawan pun jatuh. Tapi Lorenzo masih mampu bangkit untuk melanjutkan “perkelahian”-nya. Entah dalam keadaan sadar penuh atau tidak, lagi-lagi Cino menyasarkan tinjunya tepat di muka Lorenzo. Kembali, sang lawan tersungkur. Tapi kali ini dia tidak bisa bangkit kembali dan wasit pun menghentikan duel seru tersebut. Daud Jordan menang hanya dengan dua ronde!
Harus saya akui, itulah pertandingan tinju yang paling mendebarkan yang pernah saya saksikan. Tatkala duel berakhir dan Daud mendapat gelar juara dunia pertamanya, saya melonjak kegirangan, sesuatu yang belum pernah saya lakukan pada pertandingan tinju. Tidak hanya saya, seluruh dunia pun pasti melakukan hal yang sama, tatkala melihat duel yang dilangsungkan di Marina Bay Singapura itu. Barangkali ada juga yang bergumam, “Telah lahir Many Pacquiao baru yang tak kalah mematikannya.”
Ketika duel utama antara Chris John versus Shoji Kimura berlangsung sejam kemudian, kepala saya masih membayangkan kehebatan seorang Cino. Apalagi seperti biasa, laga Chris John terlihat kurang menarik karena lawannya yang orang Jepang itu hanya menghindar dari kekalahan KO. Sang Naga menang dan kembali mempertahankan gelar juaranya untuk ke-16 kalinya. Indonesia punya dua orang juara dunia dalam semalam!
Kegembiraan ini masih terbawa ketika beberapa jam kemudian menyaksikan laga final Piala FA yang mempertemukan Chelsea dengan Liverpool. Pertandingan kedua tim yang sedang terperosok di Liga Primer ini tentu akan berlangsung seru. Kedua tim besar tersebut harus mendapat gelar tertua di dunia itu supaya nama besar mereka tetap terjaga.
Tapi yang terjadi di lapangan jauh di luar perkiraan. Pertandingan di babak pertama higga pertengahan babak kedua terlalu monoton. Chelsea yang unggul satu gol dari Ramires di babak pertama terkesan main aman seperti di semifinal Liga Champion. Padahal tim yang dihadapinya ini bukanlah Barcelona, melainkan klub yang minimal dua kali dalam setahun mereka temui. 

Senin, 07 Mei 2012

11 Pemain Hebat Bernomor 11

Didier Drogba
Sudah jadi tradisi dalam sepak bola, pemain yang paling hebat, mahal, dan terkenal selalu diberikan nomor punggung 10. Mulai dari Pele, yang terkenal di tahun 1970 (42 tahun lalu tuh), lalu Maradona di tahun 1986, hingga Messi yang sekarang sedang jadi pujaan seluruh dunia mengenakan nomor 10. Dalam sepak bola angka 10 adalah kesempurnaan.

Bagaimana dengan nomor lainnya? Pada Piala Dunia 1982 di Spanyol, Mario Kempes -- yang bersinar dan menjadi pahlawan di Piala Dunia 1978, harus merelakan kaos nomor 10 dipakai oleh bintang baru negeri itu Diego Armando Maradona. Marco van Basten terpaksa mendapatkan nomor 9, karena nomor 10 sudah menjadi milik Ruud Gullit.

Nomor punggung 10 memang tidak menjamin kehebatan pemainnya. Di Piala Dunia Spanyol 1982, Paolo Rossi yang memakai nomor 20 yang menjadi bintang. Thierry Henry memilih nomor 14 – sesuai dengan nomor hebat yang dipakai  Johan Cruyff.
Cesc Fabregas malah memilih nomor 4, nomor yang persis sama dengan idolanya Pep Guardiola saat membela Barcelona.

Belakangan, di samping nomor 10, ada dua nomor lainnya yang menjadi favorit yaitu nomor 7. Nomor ini menunjukkan pemain ini memiliki kesempurnaan juga. Eric Cantona di Manchester United, Raul Gonzales memakai nomor 7. Bahkan David Beckham meninggalkan nomor 10-nya, ketika Cantona pensiun. Begitu pula dengan Cristiano Ronaldo yang langsung memakai nomor saat datang ke Manchester United. Dia bahkan harus rela bernomor 9 saat tiba di Real Madrid dan mendapatkan nomor 7 ketika Raul pensiun dari Real Madrid.


Nomor lainnya adalah 11. Di Manchester United, sejak bergulir Premier League di Inggris, hanya ada satu pemain yang memiliki nomor 11 yakni Ryan Giggs. Saking hebatnya, sebuah petisi pernah dibuat para penggemar Manchester United agar kelak saat Giggs, pensiun nomor ini juga pensiun. Ini adalah bentuk penghargaan pada pemain yang kini masih membela United tersebut.

Ryan Giggs
Nomor 11 memang tidak sembarang orang bisa memakainya. Di klub-klub lainnya, nomor ini dipakai oleh pemain hebat. Didier Drogba hanya memakai nomor ini sejak datang ke Chelsea pada 2005. Di AC Milan, Ibrahimovic memakai nomor ini. Bahkan Neymar, pemain muda Santos memilih nomor ini ketimbang nomor 10.
Zlatan Ibrahimovic
Saking takjubnya pada pemain-pemain bernomor 11, Kareem Gouda -- seniman grafis asal Mesir, membuat daftar pemain-pemain hebat dengan nomor ini. Istimewanya, deretan pemain pujaannya itu dia buatkan poster yang sangat catchy. Karya-karyanya ini diberi judul “My Name is Number Eleven”

Pilihan Kareem pun tidaklah buruk. Dia pemain yang memang identik dengan nomor 11. Mereka adalah Adam Johnson (Manchester City), Michel Bastos (Lyon),  Didier Drogba (Chelsea), Lorenzo Ebicilio (Ajax), Eduardo Alves da Silva (shaktar Donetsk),  Mario Gotze (Dortmund), Zlatan Ibrahimovic (Milan), Neymar (Santos) , Ivica Olic (Munich) Rafael van der Vaart (Tottenham Hostspurs), dan Ryan Giggs (Manchester United). Mereka memang pemain hebat di masa saat ini.
(Dikutip dari http://www.ngiknguks.net)

Sabtu, 05 Mei 2012

Chelsea Telah Membumikan Barcelona

uefa.com
Ditatap 100 ribu pasang mata, yang hampir semua pendukung tuan rumah, pemain-pemain Chelsea tidak sedikitpun menunjukkan rasa gentarnya. Mereka seolah yakin keunggulan satu gol di leg pertama membuat peluang lolos ke final Liga Champion menjadi mudah. Padahal semua orang tahu bahwa lawan yang dihadapi adalah tim terbaik di dunia saat ini. Bahkan sampai ada yang bilang Barcelona berasal dari planet lain. 

Tapi penampilan Chelsea dini hari tadi membuktikan bahwa El Barca bukannya tidak bisa dikalahkan. Yang diperlukan hanyalah otak yang sedikit cerdas dipadukan dengan keberuntungan. Ini dipunyai oleh Roberto Di Matteo dan anak buahnya.  
Di Matteo sadar bahwa sepak bola tidak boleh memiliki definisi yang tunggal. Selama ini selalu terucap sepak bola sejati adalah permainan menyerang. Jika sebuah tim melakukan yang sebaliknya alias bertahan, maka itu adalah antitesis dari sepak bola, negatif football. Sebagai Italiano, Di Matteo tidak mau terperangkap dengan keyakinan seperti itu dan memilih melakukan dengan caranya sendiri, yang telah diidentikkan kepada bangsanya sedemikian lama. 

Chelsea boleh saja klub Inggris. Tapi jiwanya adalah Italia. Bukan saja riwayat klub asal London ini yang sering dihunia pemain dan pelatih asal negeri Pizza—Gianluca Vialli, Gianfranco Zola, Claudio Ranieri dan Di Matteo sendiri—melainkan cara bermain bolanya yang pragmatis. 

Seorang Andre Villas Boas berkeinginan mengubah jati diri Chelsea tersebut di awal musim ini. Masih muda plus baru saja membawa dua trofi bergengsi bersama FC Porto, AVB yang belajar banyak dari Mourinho tidak mau seperti gurunya. Dia hendak membuat Chelsea tampil ofensif karena dengan kekuatan uang Roman Abramovich pasti bisa melakukannya. 

Sayang, penghuni Chelsea tidak seprogresif AVB. Apalagi tim ini dihuni pemain-pemain tua yang pernah merasakan kejayaan dengan gaya lama. Resistensi pun datang hingga berbuntut pada jebloknya permainan The Blues di paruh awal musim. 

AVB ditendang, Di Matteo sang asisten jadi pengganti (sementara). Kekuatan Chelsea tetap sama karena tidak ada tambahan pemain. Tapi dengan skuad yang sama, justru Di Matteo kembali membuat Chelsea punya harapan. Di Liga Inggris Terry dkk. semakin mendekat empat besar; trofi piala FA tinggal selangkah lagi direngkuh. Juga trofi yang paling diidam-idamkan pemilik klub sejak sewindu lalu hadir di depan mata: Liga Champion Eropa. 

Semua ini di luar perkiraan banyak orang. Termasuk pemain-pemain Chelsea sendiri. Hasil yang dicapai ini adalah buah dari otak cerdas yang tahu bahwa sebuah ide progesif yang bertujuan baik, belum tentu berhasil apabila tidak sesuai pada tempatnya. Di Matteo paham benar apa yang ada di kepala Didier Drogba, Frank Lampard, Terry, dsb., sehingga tidak perlu mamaksa mereka bermain dengan cara yang asing. 

Entah apakah Chelsea akan meraihnya jika tetap diasuh oleh AVB. Tapi sejarah seolah menghendaki agar Di Matteo lah yang membuat semua ini terjadi. Bayangkan Di Matteo yang bekas asisten itu berhasil mengalahkan tim terkuat di muka bumi hanya dengan satu kali pertemuan. Bandingkan dengan Jose Mourinho yang sudah sebelas kali berhadapan dengan Guardiola baru memperoleh dua kali kemenangan. 

Tentu tidak kita pungkiri juga Dewi Fortuna sangat berperan. Dari dua kali pertemuan, Peter Cech dilindungi empat kali oleh tiang gawang, dengan puluhan tendangan berbahaya dari Messi dkk. Penguasaan bola tuan rumah dini hari tadi mencapai 70 persen lebih dengan tendangan gawang hingga dua puluhan. 

Tapi orang banyak tidak akan mempedulikannya. Hasil akhir berkata skor berakhir imbang 2-2 sehingga Chelsea lolos agregat 3-2. Bahkan pun kartu merah yang diberikan untuk John Terry tidak akan diingat. Pencinta sepak bola telah dibuat sadar bahwa Los Cules ternyata adalah tim yang berasal dari bumi juga. 

Tim terbaik tidak selalu menang,” kata pencetak gol pertandingan dini hari tadi, Fernando Torres, yang memuji lawannya. Dan Chelsea lah yang membuat tim terbaik itu menangis karena gagal merebut juara secara beruntun di pentas Eropa. 

Selamat untuk Chelsea!!!